Cara Budidaya Tanaman Akar Wangi Dan Analisa Usahanya

Cara budidaya tanaman akar wangi dan analisa usahanya – Halo sahabat, pada kesempatan kali ini saya bakal membahas soal peluang bisnis tanaman akar wangi. Tanaman akar wangi terlihat seperti rumput namun ternyata memiliki nilai ekspor yang sangat tinggi.

Oleh sebab itu, jika Anda penasaran soal seberapa besar peluang yang dimiliki oleh tanaman akar wangi, sebaiknya kenali dan cermati analisa bisnis tanaman akar wangi yang akan dibahas secara lengkap dalam postingan ini.

Menurut wikipedia, tanaman akar wangi adalah merupakan tumbuhan sejenis rumput dan masih termasuk dalam keluarga serai atau padi. Tanaman ini sejak lama dikenal sebagai sumber wewangian. Akarnya yang dikeringkan secara tradisional dikenal sebagai pengharum lemari penyimpan pakaian atau barang-barang penting, seperti batik dan keris. Aroma wangi ini berasal dari minyak atsiri yang dihasilkan pada bagian akar.

Dan berikut adalah ulasan lengkap soal analisa usaha bisnis tanaman akar wangi yang perlu anda ketahui.

Peluang Bisnis Tanaman Akar Wangi 

seperti halnya dengan tanaman porang, di Indonesia termasuk negara eksportir tanaman akar wangi terbesar kedua di dunia namun sayangnya Indonesia belum bisa memenuhi semua permintaan pasar dunia. Sampai saat ini, Indonesia hanya mampu mengekspor hingga 50 ton minyak astiri sedangkan permintaan mencapai 300 ton pertahun dan terus meningkat. Itu berarti, peluang bisnis tanaman akar wangi sangat cemerlang dan masih terbuka lebar bagi siapa saja yang ingin menjalankan bisnis tanaman akar wangi ini.

Analisa Bisnis Tanaman Akar Wangi

Jika bisnis tanaman akar wangi dinilai memiliki peluang yang sangat cemerlang, tentu banyak pebisnis yang mulai melirik bisnis yang satu ini namun Anda tidak perlu tergesah-gesah, sebaiknya simak analisa bisnis tanaman akar wangi dan ikuti 4 langkah mudah memulai bisnis tanaman akar wangi yang ada dibawah ini:

Langkah 1 #Pemilihan Lokasi

Sebagai langkah awal memulai bisnis tanaman akar wangi adalah dengan memilih lokasi yang tepat. Tanaman akar wangi bisa tumbuh dengan baik dilokasi yang berpasir atau tanah abu yang berada di lereng bukit. Selain itu, tanaman ini juga bisa tumbuh pada tanah liat yangmengandung banyak air namun produksi minyak kurang maksimal.

Langkah 2 #Proses Penanaman

Sebelum proses penanaman, pastikan lokasi sudah terbebas dari gulma. Selanjutnya, ikuti langkah-langkah berikut ini:

• Buat lubang tanaman dengan ukuran 20x20x20 cm dengan kedalaman 4 cm
• Isi lubang tanaman dengan pupuk kandang secukupnya
• Pastikan jarak tanaman disesuaikan dengan kondisi lahan / lokasi

Langkah 3 #Perawatan Tanaman

Perawatan yang baik dan benar sebagai faktor penentu kesuksesan bisnis tanaman akar wangi. Oleh sebab itu, lakukan penyiraman tanaman setiap hari selama dua hingga tiga minggu setelah proses penanaman. Bila ada tanaman akar wangi yang mati, segera lakukan penyulaman paling lama 2 minggu. Meskipun tanaman terlanjur mati akan terlihat ketika sudah berumur dua minggu. 

Langkah 4 #Panen Tanaman Akar Wangi

Waktu yang paling ditunggu oleh pelaku bisnis tanaman akar wangi adalah proses panen. Proses panen tanaman akar wangi sebaiknya dilakukan pada musim hujan agar lokasi bisa ditempati kembali untuk memulai menanam tanaman akar wangi. 

Pada proses panen akan diperoleh akar kering yang masih terdapat benggol dan tanah yang masih menempel yang nantinya akan dikeringkan dan dibersihkan agar minyak yang dihasilkan memiliki kualitas yang sangat baik. 

Kesimpulan

Setelah menyimak analisa lengkap diatas, tentu Anda sudah memiliki pengetahuan lebih untuk bisa memulai bisnis tanaman akar wangi. Satu hal yang paling penting untuk diingat yaitu lakukan langkah penanaman, perawatan hingga proses panen tanaman akar wangi yang benar untuk mendapatkan minyak atsiri yang berkualitas tinggi.